.

Jumat, 19 Februari 2010

CURHAT AMA AA ASEP AH



Pertanyaan seorang siswa SMPN 2 kelas VII melalui dinding facebook Aa Asep
Assalammualaikum pa ?
Pa saya mau nanya -?
Gi mana si pa caranya ngilangin kebiasaan untuk tdk ngomong kasar ( kirik )?
saya tu pa kena marah terus sama guru guru - Padahal saya udah janji ke diri sendiri untuk tdk ngmng kasar ( kirik ),
Huhhft pa , Gi mana donk pa ?
Tolong bntu saya a pa ! :-(
Aa Asep menjawab :
tidak mudah untuk menghilangkan kebiasaan buruk termasuk kebiasaan berkata kotor, perlu tekad dan perjuangan, RIYADAH namanya, luruskan niat dan awali riyadah dengan
1. menyadari dampak negatif dari ucapan kotor 2. setiap kali terlanjur berkata kotor ucapkan istighfar ( Allah maha pengampun, asalkan kita bertekad untuk tidak mengulangi lagi )
3. mulai saat ini paksa dan kendalikan mulut kita untuk tidak mengucapkan kata-kata kotor
4. mohonlah ( setelah sholat, tadarus misalnya ) kepada Allah agar diberikan kekuatan mengendalikan lisan kita ( mulut kita) cobalah insya Allah bisa. Dari pengamatan yg aa lihat, ananda sebenarnya siswa yang baik, hanya salah memilih teman, sehingga terpengaruh oleh perilaku dan ucapan dari teman ananda. Cobalah mulai saat ini bergaul dengan teman yang berahlaq baik agar ananda menjadi baik
Memilih-milih teman sah-sah saja apalagi dengan pertimbangan ahlaq, yang tidak boleh itu memilih teman dengan pertimbangan materi dan fisik. Atau kekurangan lainnya. Coba renungi dan ingat selalu hadist berikut
Dalam hadits shahih disebutkan bahwa Rasulullah saw. bersabda kepada Mu’adz ra.
sambil memegang lidah, “Tahanlah ini!”
Mu’adz berkata, “Apakah kami akan disiksa karena apa yang kami ucapkan, wahai
Rasulullah?” “Ibumu akan kehilangan dirimu wahai Muadz. Tidaklah wajah
orang-orang itu dilemparkan ke dalam api neraka melainkan karena hasil
perbuatan lidah mereka." HR Tirmidzi dan Ahmad. Bahaya yang ditimbulkan oleh lidah sangat besar, dan petaka yang bermula
darinya juga luar biasa. Abu Bakar Ash-Shiddiq ra. pernah memegang lidahnya
sambil menangis dan berkata, “Inilah yang mendatangkan berbagai bencana
padaku.”. Wajah cantik yang Allah karuniakan kepada ananda akan menjadi lebih sempurna apabila tutur kata ananda pun cantik pula. Semua orang sudah sepakat bahwa Kata Kirik adalah kata kasar dengan konotasi tidak sopan. Coba bayangkan jika kata itu sudah mendarah daging, bagimana jika kelak ananda menjadi seorang pemimpin, seorang Ibu, bagaimana penilaian orang “ orang akan bilang ananda bangsa kirik yang berwujud manusia”, karena ucapan yang keluar dari mulut ananda tidak lepas dari kata kirik. Naudzubillahimindzalik!
( saat ini Aa ASEP sedang menempuh Program Pasca Sarjana (S2) Jurusan Pendidikan Islam Konsentrasi Psikologi Pendidikan Islam di IAIN Syech Nurjati Cirebon

Comments :

0 komentar to “CURHAT AMA AA ASEP AH”

Posting Komentar

LAGI ON LINE ENGGA

 

Copyright © JANUARI 2011 by NEWS FROM AA ASEP

mulai terbit .24-12-2009.